Seperti ada kerlip cahaya cinta di sana. Rasanya tak ada kesedihan di dunia ini jika melihatnya sedang tertawa. Cinta sejati mengatasi segala perbedaan, agama dan etnis, namun bisa hancur oleh bengisnya kekuasaan yang daya bunuhnya sampai ke jantung perasaan. Cinta sejati tak memikirkan diri sendiri. Berhari-hari, berminggu-minggu, bertahun-tahun aku menggelandang seperti orang gila. Cinta tahu ke mana arah pulang.
Senin, 19 Februari 2018
Novel Terbaru "Orang-orang Gila (Buku Mojok, 2018)
Dulu kita mengenal sastrawan seperti Iwan Simatupang dan Putu Wijaya yg banyak menggarap bahan seperti ini. Tantangannya tidak mudah. Tapi ada jenis pembaca tertentu yg menyukai gagrak tersebut, sehingga @bukumojok merasa perlu untuk menerbitkan novel anggitan Han Gagas ini.
Han adalah salah satu sastrawan yg lekat sekali dengan tema 'kegilaan'. Salah satu kelebihan Han, menurut saya, memiliki ketrampilan dan ketahanan mengolah bahan 'pikiran dalam' manusia, dengan rapi dan terjaga. Ibarat mobil, perpindahan giginya halus sekalipun sedang melalui medan yg curam. Satu lagi terbitan Buku Mojok untuk pembaca Sastra Indonesia (Puthut Ea)
Langganan:
Postingan (Atom)